Dalam sains, otak adalah pusat seluruh anggota tubuh. Namun, sesungguhnya hatilah yang menjadi pusat anggota tubuh. Hati adalah anggota tubuh yang paling mulia dan anggota tubuh lain menjadi pesuruh hati. Mata sebagai cermin yang menerjemahkan isi hati kepada orang yang memandangnya. Begitu pula lidah, ia mengatakan seluruh isi hati untuk didengar. Jika hati rusak dan sakit, maka rusaklah seluruh tubuh ini. Rasulullah bersabda, “ Ketahuilah, sesungguhnya di dalam tubuh ada segumpal daging. Bila ia baik maka baiklah seluruh badannya, dan bila buruk maka buruklah semuanya. Ia adalah hati.” (H.R. Bukhari dan Muslim).
Jika ingin bertemu dengan Allah, kita harus mengobati hati kita menjadi hati yang bersih dari segala macam penyakit, karena Allah hanya menemui hambanya yang berhati suci. “Di hari harta dan anak-anak laki-laki tidak berguna, kecuali orang-orang yang menghadap Allah dengan hati yang bersih” (Q.S. as-Syu’ara [26] : 88-89)
Oleh karena itu kita harus menjaga hati kita dari hal-hal yang bisa membuat hati rusak bahkan mati. Perkara yang dapat merusak hati adalah banyak bergaul yang tidak bermanfaat, panjang angan-angan bergantung pada selain Allah, kenyang, dan banyak tidur.
1. Banyak bergaul yang tidak bermanfaat
Seorang hamba hendaknya bergaul dengan oranng-orang dalam urusan kebaikan saja. Bila terpaksa tidak dapat melepaskan diri dari pergaulan buruk mereka, maka berhati-hatilah jangan menyetujui perbuatn buruk mereka dan jangan sampai terjerumus kedalamnya. Bersabar atas laku buruk mereka akan membawa akibat yang lebih baik dan akhir yang terpuji
2. Panjang angan-angan
Jiwa yang tidak memiliki semangat juang untuk menggapai prestasi, yang selalu dininabobokan oleh khayalan-khayalan fiksinya. Hidup menjadi fatamorgana di tengah padang pasir. Namun,Rasulullah memuji orang” yang berangan-angan baik. Angan-anganya adalah seputar ilmu dan iman, serta perbuatan yang mendekatkan dirinya kepada ALLah.
3. Bergantung pada selain Allah
Bergantung pada selain Allah dapat dianalogikan seperti orang yang berlindung dari panas dan dingin di bawah sarang laba-laba. Ia berlindung pada apa yang lebih rapuh darinya. Bila hati bergantung kepada selain Allah, maka Allah akan menyerahkan kepada siapa ia bergantung, sedangkan ia akan dihinakan oleh pihak yang menjadi harapannya itu.
4. Kenyang
Terlalu kenyang membuat hati berat untuk melakukan ketaatan dan membuat ia sibuk dengan urusan perut. Sesungguhnya setan itu berlabuh di dalam aliran darah manusia. Puasa akan mempersempit bahkan menutup jalan setan,sedangkan kenyang akan membuat jalan setan semakin lebar.
5. Banyak tidur
Sesungguhnya banyak tidur membuat hati mati, badan terasa berat, waktu hilang secara sia-sia, menimbulkan kemalasan dan banyak lalai. Tidur yang berguna adalah tidur yang memang sangat dibutuhkan. Manusia dianjurkan untuk tidak tidur pada waktu ghanimah (terdapat banyak keutamaan) seperti tidur diantara waktu sholat subuh dan sholat zuhur.
Marilah kita membuat sistem immune yang lebih kuat untuk menjaga hati kita dari berbagai macam penyakit dengan langkah awal menjauhi lima perkara di atas.
Jika ingin bertemu dengan Allah, kita harus mengobati hati kita menjadi hati yang bersih dari segala macam penyakit, karena Allah hanya menemui hambanya yang berhati suci. “Di hari harta dan anak-anak laki-laki tidak berguna, kecuali orang-orang yang menghadap Allah dengan hati yang bersih” (Q.S. as-Syu’ara [26] : 88-89)
Oleh karena itu kita harus menjaga hati kita dari hal-hal yang bisa membuat hati rusak bahkan mati. Perkara yang dapat merusak hati adalah banyak bergaul yang tidak bermanfaat, panjang angan-angan bergantung pada selain Allah, kenyang, dan banyak tidur.
1. Banyak bergaul yang tidak bermanfaat
Seorang hamba hendaknya bergaul dengan oranng-orang dalam urusan kebaikan saja. Bila terpaksa tidak dapat melepaskan diri dari pergaulan buruk mereka, maka berhati-hatilah jangan menyetujui perbuatn buruk mereka dan jangan sampai terjerumus kedalamnya. Bersabar atas laku buruk mereka akan membawa akibat yang lebih baik dan akhir yang terpuji
2. Panjang angan-angan
Jiwa yang tidak memiliki semangat juang untuk menggapai prestasi, yang selalu dininabobokan oleh khayalan-khayalan fiksinya. Hidup menjadi fatamorgana di tengah padang pasir. Namun,Rasulullah memuji orang” yang berangan-angan baik. Angan-anganya adalah seputar ilmu dan iman, serta perbuatan yang mendekatkan dirinya kepada ALLah.
3. Bergantung pada selain Allah
Bergantung pada selain Allah dapat dianalogikan seperti orang yang berlindung dari panas dan dingin di bawah sarang laba-laba. Ia berlindung pada apa yang lebih rapuh darinya. Bila hati bergantung kepada selain Allah, maka Allah akan menyerahkan kepada siapa ia bergantung, sedangkan ia akan dihinakan oleh pihak yang menjadi harapannya itu.
4. Kenyang
Terlalu kenyang membuat hati berat untuk melakukan ketaatan dan membuat ia sibuk dengan urusan perut. Sesungguhnya setan itu berlabuh di dalam aliran darah manusia. Puasa akan mempersempit bahkan menutup jalan setan,sedangkan kenyang akan membuat jalan setan semakin lebar.
5. Banyak tidur
Sesungguhnya banyak tidur membuat hati mati, badan terasa berat, waktu hilang secara sia-sia, menimbulkan kemalasan dan banyak lalai. Tidur yang berguna adalah tidur yang memang sangat dibutuhkan. Manusia dianjurkan untuk tidak tidur pada waktu ghanimah (terdapat banyak keutamaan) seperti tidur diantara waktu sholat subuh dan sholat zuhur.
Marilah kita membuat sistem immune yang lebih kuat untuk menjaga hati kita dari berbagai macam penyakit dengan langkah awal menjauhi lima perkara di atas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar